Penggemar sepak bola sering kali mengamati susunan pemain sebelum pertandingan besar, tetapi pelatih Barcelona Hansi Flick memiliki pendekatan khasnya sendiri yang membedakannya dari kebanyakan pelatih.
Seperti yang dilaporkan jurnalis Alfredo Martinez di SPORT, sebagian besar pelatih mengungkapkan starting XI mereka dalam pertemuan teknis beberapa jam sebelum kick-off, memberikan gambaran kasar kepada para pemain tentang taktik yang telah mereka kerjakan selama seminggu.
Namun, Flick lebih memilih pendekatan yang lebih personal. Daripada menunggu pertemuan tim, dia memberi tahu pemain tertentu secara individu bahwa mereka akan memulai permainan.
Strategi ini dicadangkan untuk kasus-kasus khusus atau ketika dia ingin memotivasi pemain tertentu untuk menghadapi pertemuan yang menentukan.
Melalui percakapan pribadi dengan para pemain, dia memastikan mereka memahami peran mereka dan pentingnya permainan, membantu mereka mempersiapkan mental menghadapi tantangan di depan.
Motivasi dan persiapan mental
Outlet tersebut menyebutkan bahwa Flick kerap memanfaatkan waktu di hotel untuk berkomunikasi dengan para pemainnya.
Dia dapat memberi tahu mereka sehari sebelum pertandingan atau setelah pertandingan sebelumnya mengapa mereka tidak dipilih, sehingga memberi mereka rasa keterlibatan dan tanggung jawab untuk pertandingan berikutnya.
Pendekatan yang dipersonalisasi ini tidak hanya memotivasi pemain tetapi juga membantu mereka fokus dalam menjalankan strategi mereka selama permainan.
“Para pemain hampir selalu mengetahuinya karena dia hampir selalu mempraktikkan apa yang dia coba selama seminggu kemudian.” Martinez menulis.
Dengan cara ini, bos Barcelona menjelaskan kepada para pemain apa sebenarnya yang dia inginkan dari mereka.
Menariknya, gaya ini juga mencegah potensi kebocoran media karena tidak semua pemain mengetahui partisipasi mereka.
Melalui metode ini, Flick mempertahankan kendali atas aspek taktis dan psikologis permainan.
Hal ini memungkinkan dia untuk memastikan para pemain sepenuhnya menyadari ekspektasinya, siap tampil dan siap secara mental untuk momen-momen bertekanan tinggi seperti El Clasico.











